Sebuah sistem adalah sekelompok dua atau lebih komponen-komponen yang saling berkaitan(interrelated) atau subsistem-subsistem yang bersatu untuk mencapai tujuan yang sama (commom purpose) (James A. Hall, 2001: 5).
·
Menurut
Mulyadi (1999) didefinisikan sebagai kelompok unsur yang erat berhubungan satu
sama lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
·
Sedangkan
Walkinson (1999) menguraikan sistem dengan sebuah kerangka (framework) yang
terintegrasi satu atau beberapa tujuan. Sistem akan mengkoordinasikan sumber
daya yang diperlukan untuk mengolah memasukkan menjadi keluaran atau hasil.
Berdasarkan
pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa suatu sistem terdiri atas beberapa
unsur yang disebut subsistem, yang saling berhubungan dengan yang lain agar
suatu sistem dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Hubungan
antara subsistem ini berupa komunikasi informasi yang relevan sehingga secara
bersama-sama dapat mencapai tujuan sistem.
Tujuan
sistem secara keseluruhan dapat tercapai apabila setiap subsistem dapat
mencapai tujuan operasionalnya masing-masing.
Informasi
adalah data yang diproses lebih jauh sehingga mempunyai arti bagi si penerima
dan mempunyai “nilai pengaruh” atas tindakan-tindakan, keputusan-keputusan
sekarang atau masa yang akan datang (Davis dan Olson,1985).
John Burch
dan Gary Grudnitsky (1986) mendefinisikan informasi sebagai berikut: informasi
adalah data yang telah diletakkan dalam konteks yang lebih berarti dan berguna
yang dikomunikasikan kepada penerima untuk digunakan didalam pembuatan
keputusan.
Menurut
George H. Bodnar (1980): informasi adalah data yang berguna.
Barry E.
Cushing (1974): informasi menunjukkan hasil dari pengolahan data yang
diorganisasikan dan berguna kepada orang yang menerimanya.
Dapat di
ambil kesimpulan bahwa informasi adalah:
1. Data yang
diolah
2. Menjadi
bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya
3.
Menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) dan kesatuan nyata (fact dan
entity)
4. Digunakan
untuk pengambilan keputusan Kualitas informasi dapat berpengaruh terhadap
kemampuan pengambilan keputusan untuk menggunakan substansi informasi dalam
pembuatan keputusan yang tepat. Kualitas informasi meliputi unsur:
a. Relevan:
informasi yang relevan berkaitan dengan sejauh mana informasi dapat membuat
perbedaan untuk alternatif pengambilan keputusan.
b. Akurat:
keakuratan informasi berkaitan dengan ketepatan dan keandalan informasi
tersebut, sehingga informasi yang akurat berarti bebas dari kesalahan dan tidak
menyesatkan pemakai informasi.
c. Tepat
waktu: ketepatan waktu sebuah informasi berhubungan dengan kapan informasi
tersebut tersedia.
d. Ringkas:
keringkasan sebuah informasi berarti informasi tersebut sudah digolongkan dan
disajikan dalam format yang tidak terlalu detail.
e.
Kejelasan: informasi yang jelas menunjukkan tingkat kemampuan informasi untuk
dapat dimengerti oleh pemakainya.
f. Dapat
diukur (quantify ability): berhubungan dengan konsep pengukuran
informasi–informasi yang dapat diukur akan menambah nilai informasi tersebut.
g.
Konsisten: konsistensi sebuah informasi berhubungan dengan kemampuan informasi
untuk dibandingkan dengan informasi sejenis dengan waktu yang berbeda.
Dikutip dari
: http://kutukomputer.net23.net/?p=246
v Sistem informasi
Dari
Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas.
Sistem
Informasi (SI) - adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang
yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam
arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk
kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam
pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan
organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di
mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.
Sistem informasi adalah gabungan yang terorganisasi dari manusia, perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi dan sumber data dalam mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam organisasi.
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Sistem informasi adalah gabungan yang terorganisasi dari manusia, perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi dan sumber data dalam mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam organisasi.
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
v Komponen Sistem Informasi.
1. komponen
input
input
merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi
2. komponen
model
kombinasi
prosedur, logika, dan model matematik yang memproses data yang tersimpan di
basisdata dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang
diinginkan
3. komponen
output
output
informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan
manajemen serta semua pemakai sistem.
4. komponen
teknologi
teknologi
merupakan alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan untuk menerima
input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan
mengirimkan output, dan membantu pengendalian sistem.
5. komponen
basis data
merupakan
kumpulan data yang saling berhubungan yang tersimpan didalam komputer dengan
menggunakan software database.
6. komponen
kontrol
Pengendalian
yang dirancang untuk menanggulangi gangguan terhadap sistem informasi.
v SISTEM INFORMASI
Mengacu pada
pendapat james B. Bower dan kawan- kawan dalambukunya computer oriented
accounting Informations sistem, maka sistempenghasil informasi atau yang
dikenal dengan nama sistem informasi, memilikipengertian sebagai berikut :
Sistem
informasi adalah suatu cara tertentu untuk menyediakan informasi yang
dibutuhkan oleh organisasi untuk beroperasi dengan cara yang sukses dan untuk
organisasi bisnis dengan cara yang menguntungkan
.Pada
dasarnya sistem informasi merupakan suatu sistem yang dibuatoleh manusia yang
terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untukmencapai suatu tujuan
yaitu menyajikan informasi. Sistem informasi dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi, mendukungoperasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi
dari suatu organisasi danmenyediakan pihak luar tertentu laporan-laporan yang
diperlukan.Sistem informasi menerima masukkan data dan instruksi, mengolah
datatersebut sesuai instruksi, dan mengeluarkan hasilnya. Model dasar
sistemmenghendaki agar masukkan, pengolahan dan keluaran tiba pada
saatbersamaan, yang sesuai untuk sistem pengolahan informasi yang
palingsederhana, dimana semua masukkan tersebut tiba pada saat bersamaan
tetapihal tersebut jarang terjadi. Fungsi pengolahan informasi sering membutuhkandata
yang telah dikumpulkan dan diolah dalam periode waktu sebelumnya,karena itu
ditambahkan sebuah penyimpanan data file (data file storage)kedalam model
sistem informasi; dengan begitu, kegiatan pengolahan tersediabaik bagi data
baru maupun data yang telah dikumpulkan dan disimpansebelumnya.
v KOMPONEN SISTEM INFORMASI
John Burch
dan Gary Grudnitski dalam bukunya information sistem theoryand practice
memberikan gambaran komponen sistem informasi seperti pada gambar dibawah :
Gambar 7.
Komponen – Komponen Sistem Informasi
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa sistem informasi memiliki komponen –komponen yang saling ber integrasi membentuk satu kesatuan dalam mencapaisasaran sistem.
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa sistem informasi memiliki komponen –komponen yang saling ber integrasi membentuk satu kesatuan dalam mencapaisasaran sistem.
1.Blok
masukkan (input block), meliputi metode – metodedan media untuk menangkap data
yang akan dimasukkan, dapat berupadokumen – dokumen dasar
2.Blok model (model block), terdiri dari
kombinasiprosedur, logika dan model matematik yang berfungsi memanipulasi
datauntuk keluaran tertentu.
3.Blok
keluaran (output block), berupa data – datakeluaran seperti dokumen output dan
informasi yang berkualitas4.Blok teknologi (technology block), digunakan
untukmenerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses
data,menghasilkan dan mengirimkan keluaran serta membantu pengendalian
darisistem secara keseluruhan. Blok teknologi ini merupakan komponen Bantuyang
memperlancar proses pengolahan yang terjadi dalam system5.Blok basis data
(database block), merupakan kumpulandata yang berhubungan satu dengan lainnya,
tersimpan diperangkat keraskomputer dan perangkat lunak yang
memanipulasinya6.Blok kendali (controls block), meliputi masalahpengendalian
terhadap operasional sistem yang berfungsi mencegah danmenangani kesalahan /
kegagalan sistem.
v PERANGKAT SISTEM INFOMASI
Sebuah
sistem informasi yang lengkap memiliki kelengkapan sistemsebagai berikut :
1.Hardware,
bagian ini merupakan bagian perangkat keras sistem informasi.Sistem informasi
modern memiliki perangkat keras seperti komputer, printer dan teknologi
jaringan computer 2.Software, bagian ini merupakan bagian perangkat lunak
sistem informasi.Sistem informasi modern memiliki perangkat lunak untuk
memerintahkancomputer melaksanakan tugas yang harus dilakukannya, software
dapatdigolongkan menjadi beberapa kelompok yaitu :
♦ Sistem
Operasi, seperti misalnya program Microsoft windows, linux,novel netware,dan
lain sebagainya.
♦ Aplikasi
seperti Microsoft office, general ledger,corel draw, dan lainsebagainya.
♦ Utilitas,
sepertianti virus, Norton utilities, disc doctor dan lain – lain.
♦ Bahasa
pemrograman,seperti visual foxpro, bahasa C++, Borlanddelphi, dan lain –
lain.3.Data, merupakan komponen dasar dari informasi yang akan diproseslebih
lanjut dan akan menghasilkan informasi, seperti contoh adalah dokumenbukti –
bukti transaksi, nota, kuitansi dan sebagainya4.Prosedur, merupakan bagian yang
berisikan dokumentasi prosedur atauproses – proses yang terjadi dalam sistem.
Prosedur dapat berupa buku -buku penuntun operasional seperti prosedur sistem
pengendalian intern ataubuku penuntun teknis seperti buku manual menjalankan
program computer dan sebagainya5.Manusia, merupakan bagian utama dalam suatu
sistem informasi. yangterlibat dalam komponen manusia antara lain adalah :
♦ Clerical
Personnel, untuk menangani transaksi dan pemrosesandata dan melakukan inquiry =
operator
♦ First
Level Manager, untuk mengelola pemrosesan data didukungdengan perencanaan,
penjadwalan, identifikasi situasi out-of-control danpengambilan keputusan level
menengah kebawah
♦ Staff
Specialist, digunakan untuk analis untuk perencanaan danlaporan
♦ Management,
untuk pembuatan laporan berkala, permintaankhusus, laporan khusus, pendukung
identifikasi masalah dan peluang,pendukung analisis pengambilan keputusan level
atas.
v PENGELOLA SISTEM INFORMASI
Salah satu
perangkat yang paling penting dari sistem informasi adalahmanusia sebagai
pengelola informasi. Oleh karena itu hubungan antara sisteminformasi dengan
pengelolanya sangat erat. Sistem informasi yang dibutuhkansangat tergantung
dari kebutuhan pengelolanya, pengelola sistem informasiterorganisasi dalam
suatu sruktur manajemen, oleh karena itu bentuk atau jenissisteminformasi yang
diperlukan sesuai dengan level manajemennya
• Manajemen
Level Atas,
untuk
perencanaan strategis, kebijakan danpengambilan keputusan.
• Manajemen
Level Menengah,untuk perencanaan taktis dan pengambilankeputusan.
• Manajemen
Level bawah,untuk perencanaa dan pengawasan operasi danpengambilan keputusan.
• Operator,untuk
pemrosesan transaksi dan merespon permintaan.Contoh Struktur Organisasi Sistem
Informasi. kemudian
pada perkembangannya, dengan semakin besarnya lingkup sebuahsistem informasi
memerlukan adanya penataan kembali personel dengan baikterutama pada struktur
manajemen organisasi pada departemen sistem operasipada contoh di atas, tetapi
struktur organisasi seperti pada gambar tersebutdapat dimodifikasi sesuai
dengan kondisi real perusahaan, variasi struktur manajemen tersebut sangat
tergantung pada
Managerial Efficiency
Managerial Efficiency
yang dibandingkan
dengan tingkat
User Service
User Service
, manajemen
sumber daya manusiaperlu dilakukan dengan benar agar sistem informasi dapat
berjalan dengan baik,hal itu dilakukan untuk mengurangi terjadinya kesalahan –
kesalahan yangbersifat manusiawiyang dapat mengurangi mutu informasi yang
dihasilkansebuah sistemKesulitan karena suatu kesalahan dapat diatasi dengan
dua teknik yaituteknik pengontrolan data dan penambahan batas kepercayaan pada
data.Pengontrolan secara intern dapat dilakukan untuk menemukan kesalahan
–kesalahan yang terjadi. selain itu perlu juga dilakukan pemeriksaan auditing
baiksecara intern maupun ekstern.
v PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI
Sistem
informasi telah berkembang sedemikian pesatnya baik dari sistemtehnologi maupun
menajemen sistem pengoprasiannya, organisasimenggunakan sistem informasi untuk
menggolah transaksi-transaksi,mengurangibiaya dan menghasilkan pendapatan
sebagai salah satu produk atau pelayananmereka, Bank menggunakan sistem
informasi untuk mengolah cek-cek nasabahdan membuat berbagai laporan rekening
Koran dan transaksi yang terjadi,perusahaan menggunakan sistem informasi untuk
mempertahankan persedianpada tinggkat yang paling rendah konsisten dengan jenis
barang yangtersedia.Sistem informasi manajemen (SIM) dalam sebuah perusahan
adalahkumpulan dari sistem manajeman dan pengembalian keputusan dalam
suatuorganisasi yang cenderung berhubungan dengan pengolahan informasi
yangberbasis informasiyang berbasis pada computer
(computer
based informasi system )
Dengan
pertimbangan informasi apa,untuk siapa, dan kapan untuk disajikanSistem
Informasi Manajemen tergantung dari besar kecilnya organisasiyang dapat terdiri
dari sistem-sistem informasi :
• Akuntansi
( Accounting Information Systems )
·
Pemasaran
( Marketing Information Systems )
• Penyediaan
( Inventory Information System )
• Personalia
( Personnel Information System )
• Distribusi
( Distribution Information System )
• Pembelian
( Purchasing Information System )
• Kekayaan (
Treasury Information System )
• Analisis
kredit (credit analysis information system)
• Penelitiaan
dan pengembangan ( reseach and development informationsystem )
• Teknik (
engineering information system).
DAFTAR
PUSTAKA
Teguh
Cahyono, SistemInformasi : Konsep Dasar, Analisis Desain dan Aplikasi,Penerbit
Graha Ilmu.
Raymond
McLeod, Jr . System Informasi Manajemen, penerjemah: HendraTeguh SE,AK. editor:
Hardi Sukardi MBA,Msc.,SE (MM – UI).
Gordon B.
Davis, kerangka dasar System Informasi Manajemen bagian I pengantar.
Husein,
Muhammad Fakhri dan Amin Wibowo. Sistem Informasi Manajemen.Yogyakarta : UPP
AMP YKPN, 2002.O’Brien, James A. Pengantar Sistem Informasi. Jakarta : Salemba
Empat, 2005.Kadir, Abdul. Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi
Offset, 2003.
Catatan
teori mata kuliah Sistem Information Manajemen.
Peranan komputer Sebagai Sistem
Informasi
Peranan
komputer saat ini sangat penting, salah satunya pada perusahaan atau instansi
dalam kaitannya untuk memperoleh informasi dengan cepat. Sebagai sarana untuk
memberikan informasi, komputer memberikan pengaruh yang cukup besar dalam
penghematan dan efisiensi waktu. Dengan semakin kompleknya masalah yang ada di
perusahaan, salah satunya berkaitan dengan sistem penjualan. Peranan komputer
semakin nyata manfaatnya dan memberikan banyak kemudahan terutama bagi
penggunanya.
(sumber:tukarfile.blogspot.com/2010/peran
computer sebagai sistem.)
Komputer
Di satu sisi
keberhasilan/ kemajuan Ilmu dan teknologi mampu meningkatkan kesejahteraan
hidup manusia, dan sisi lain dapat berakibat buruk terhadap hasil peradaban dan
kebudayaan yang telah tercipta. Salah satu teknologi yang dimaksud adalah
computer. Sebuah karya jenius Howard Aiken tahun 1944 dan dikenal sebagai tipe
Harvad Mark / Computer / Aikens Digital computer.
Computer
sebagai produk dan sebagai teknologi memiliki keunggulan antara lain:
1. Mampu
berakses dengan cepat dan tepat.
2.
Menghasilkan informasi dari data yang lampau.
3. Mampu
memproses data menjadi informasi
4. Mampu
menyimpan data yang sangat banyak (sampai dengan giga byte).
5. Mampu
melakukan importing dan exporting data yang dirancang secara khusus.
Dengan
hadirnya karya teknologi ini proses-proses konvensional mulai ditinggalkan
masyarakat. Kecanggihan produk ini seakan tidak dapat disangkai mengingat
seluruh segmen kehidupan tersentuh oleh produk teknologi ini dari kegiatan
memerah susu sampai strategi perang. Produk ini mampu mangatasi hambatan ruang
dan waktu yang dihadapi oleh manusia. Dengan demikian guru bukan satu-satunya
sumber belajar bagi siswa. Computer dan multimedia (1969 dan popular tahun
1992) seakan menjadikan dunia hanya sekepalan tangan. Filosofi yang menyatakan
siapa yang menguasai informasi maka ia akan menguasai dunia.
4 komentar:
Obat BAB Keluar Darah
Hello, i have created site for the people of my country in Indonesia, it's fahru.my.id, i share about learning programming for free such as Reactjs Bahasa Indonesia.
Hopefully you visit my site at Fahru.my.id.
Thank you.
Nice post! Thankyou for sharing the information, its very helpful Geotextile Woven
Terimakasih kontraktor bisnis info seputar travel Yogyakarta
Posting Komentar